Surabaya, 21 Februari 2024 – Fakultas Ekonomi (FE) Universitas Garut (UNIGA) dan Fakultas Ekonomi Bisnis dan Teknologi Digital (FEBTD) Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (UNUSA) menggelar kegiatan studi banding yang bertujuan untuk memperkuat Sistem Penjamin Mutu Internal (SPMI), penelitian, pengabdian kepada masyarakat, serta meningkatkan kerjasama antara kedua fakultas. Kegiatan ini berlangsung di Kampus UNUSA dan dihadiri oleh pimpinan universitas, fakultas dan dosen kedua universitas.
Wakil Rektor IV Bidang Kerjasama dan Inovasi Universitas Garut, Dr. Irfan Nabhani, S.E., M.Si dalam sambutannya menyampaikan pentingnya kerjasama antar universitas dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan pengelolaan kelembagaan. “Studi banding ini merupakan langkah strategis untuk saling berbagi pengetahuan dan pengalaman, sehingga dapat bersama-sama meningkatkan mutu pendidikan dan pelayanan kepada masyarakat,” ujarnya.
Kegiatan ini diawali dengan presentasi dari kedua fakultas mengenai implementasi Sistem Penjamin Mutu Internal (SPMI). Dekan Fakultas Ekonomi UNIGA, Dr. Wati Susilawati, SE., M.Si., memaparkan tentang kebijakan, prosedur, dan mekanisme SPMI yang telah diterapkan di UNIGA. Sementara itu, Dekan FEBTD UNUSA, Dr. Ubaidillah Zuhdi berbagi pengalaman mengenai pelaksanaan SPMI di UNUSA dan upaya peningkatan kualitas yang telah dilakukan.
Selanjutnya, sesi diskusi interaktif digelar untuk membahas berbagai aspek penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Kedua fakultas saling bertukar informasi mengenai program-program penelitian yang sedang berjalan, serta strategi untuk meningkatkan partisipasi dosen dan mahasiswa dalam kegiatan penelitian.
Diskusi juga mencakup topik kerjasama antara fakultas, dengan fokus pada pengembangan program-program kolaboratif yang dapat meningkatkan kapasitas dan daya saing kedua universitas. Wakil Dekan III UNIGA, Dida Farida LH, S.E., M.Si., Ak.CA., menyampaikan rencana untuk memperluas kerjasama dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, termasuk pertukaran dosen dan mahasiswa, serta pelaksanaan seminar dan workshop bersama.
Selain itu, para peserta juga berkesempatan untuk mengunjungi beberapa lokasi di kampus UNIGA yang menjadi pusat kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, seperti laboratorium, pusat inkubasi bisnis, dan unit pelayanan masyarakat. Kunjungan ini memberikan gambaran langsung tentang fasilitas dan infrastruktur yang dimiliki UNIGA dalam mendukung kegiatan akademik dan non-akademik.
Studi banding ini diharapkan dapat memberikan wawasan baru dan inspirasi bagi kedua fakultas dalam meningkatkan mutu pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, serta memperkuat hubungan kerjasama yang saling menguntungkan.
